JAKARTA, CITRAINDONESIA.COM- Yanto (39) diduga depresi dan bunuh diri. Dia tahanan Rutan Klas I Tanjungusta Medan. Dia tewas setelah melompat dari lantai III Blok D.
‘Sejumlah tahanan melihat langsung Yanto lompat dari lantai 3. Para saksi yang melihat kejadian sudah diperiksa dan membuat pernyataan di atas materai bahwa Yanto memang melompat dari lantai 3’, ujar Kepala Rutan Klas I A Tanjunggusta Medan, Maju Amintas Siburian, Minggu (8/7/2018).
Polisi masih menyelidiki motif kejadian itu. Sementara jenazah Yanto telah diserahkan ke keluarga.
Peristiwa itu, menurutnya, terjadi sekitar pukul 18.00 WIB. Saat mengetahui kejadian, petugas rutan langsung membawa Yanto ke RS Bandung Jalan Mistar, Medan, untuk keperluan otopsi.
‘Nyawa Yanto tak bisa diselamatkan karena kepalanya terbentur lantai. Yanto merupakan terdakwa kasus narkoba’, ucapnya.
Yanto, di Rutan Tanjunggusta Medan sejak November 2017. ‘Masuk ke Rutan November 2017 dan sudah lima kali sidang, namun belum selesai diadili’, jelasnya. (ntmc/henry)
