SURABAYA, CITRAINDONESIA.COM- “Halo….. lama sudah nyaris tak terdengar kasus Pendeta HL yang diduga jadi begal kegadisan jemaatnya sendiri yakni IW hingga bagai budak seks selama bertahun- tahun lamanya.
Ada info yang menyebutkan bahwa HL masih berada dalam tahanan dan tidak mungkin ia bisa lolos dari jeratan hukuman berat. Seperti diketahui warga Kota Surabaya berang mendengar aksi bejad HL. Maka itu HL dijuluki warga Begal Selangkangan, Gendoruwo dan sebutan- sebutan buruk lainnya.
“Ya jelas lah si HL begal selangkangan IW yang tak berdosa itu. Gendoruwo juga cocok, soalnya dia mau menghisap darah siapa saja. Apalagi darahnya IW yang usia muda dan masih ranum. Aku lihat tampangnya HL aja ngeri. Pendeta kon begitu ya,,” ujar Riswono, warga Surabaya, Sabtu malam (27/3/2020).
Sementara itu, seorang rekan awak media di Surabaya, Sabtu malam (26/3/2020) juga mengatakan tengah menunggu up date kasus Pendeta HL.
“Mungkin yoo mungkin. Polisi masih melengkapi berkas- berkasnya. Mulai dari mengumpulkan keterangan saksi – saksi, dari korban, pakar dan lain sebagainya. Kita tunggu aja kawan, moga- moga aja minggu ini ada berita pelimpahan ke Kejaksaan, berari kan dah P21 atau lengkap,” ujar
- Tabir Gelap Teganya Pendeta HL Cabuli IW
- Kisah IW Dinodai Pendeta HL Sejak Usia 9 Tahun
- Warga : “Pendeta HL Kayu Bakar Api Neraka” ?
Sebelumnya sejumlah warga Kota Pahlawan itu meminta supaya Polda Jatim memeriksa kejiwaan Pendeta HL. Sebab warga menilai HL yang Pendeta bergelar doktor itu seharusnya pengayom dan imam bagi jemaat. Tapi HL jalannya sudah menyimpang dari yang sebenarnya. Dia diduga menggarap kemaluan IW. Makanya warga kota Surabaya menudingnya Pendeta bejad.
“Aku sih dengarnya Polda jatim menetapkan pendeta HL tersangka, ini atas dugaan pencabulan. Dan dalam proses penyidikan, kata Polisi, aku bacanya di koran lh, Pendeta HL mengakui menyetubuhi IW di dalam gereja. Parahnya usai hebring HL meminta IW berdoa usai oho oho,, HL ini yang jelas di Neroko rek. Jadi kayu bakarnya biar anunya jadi debu- mambu,” kata Sugandi, warga seputar Jalan Praban yang tampak kesal dengan kasus ini.
Terkait kejiwan HL, Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko kepada wartawan di Mapolda Jatim, Kamis, Kamis lalu (12/3/2020) menyatakan : “Kalau secara fisik tersangka sehat. Tapi kalau dari segi kejiwaannya ya kami masih periksa,” ungkapnya.
Trunoyudho menambahkan bahwa pemeriksaan kejiwaan HL penting untuk mengetahui motif pelaku melakukan aksinya itu.
Tes tersebut, kata Trunoyudho, dilakukan oleh tim ahli dan hasilnya akan disampaikan oleh tim usai menjalani pemeriksaan.
Belum ada korban lain yang melapor terkait dugaan pelecehan HL. “Untuk korban lain sejauh ini belum ada. Kami tunggu jika ada korban lain yang melapor,” jelasnya. (ant/ato)