AFRIKA BARAT, CITRAINDONESIA.COM- Kejadian luar biasa (KLB) Ebola di empat negara di Afrika Barat, yakni Sierra Leone, Nigeria, Liberia dan Guinea, berdampak pada penyelenggaan Piala Afrika 2015.
Federasi sepakbola Afrika (CAF), Rabu (13/8/2014) waktu setempat, mengeluarkan pernyataan resmi bahwa babak kualifikasi Piala Afrika 2015 tidak diselenggarakan di tiga dari empat negara yang sedang dilanda wabah mematikan yang belum ada obatnya itu.
“CAF tetap akan menyelenggarakan seluruh laga kualifikasi Piala Afrika 2014, kecuali di Guinea, Liberia, dan Sierra Leone, tempat di mana penyakit Ebola telah mencapai infeksi dengan rekor tertinggi,†ujar CAF.
Ketiga negara itu akan ikut bersaing untuk lolos ke final Piala Afrika 2015 yang dimulai awal September mendatang, namun lawan-lawan mereka, antara lain Togo, telah mengajukan keberatan kepada CAF jika laga digelar di ketiga negara itu.
CAF mengaku, pihaknya akan terus memonitoring perkembangan wabah Ebola di Afrika Barat hingga pertengahan September, sebelum memutuskan nasib keikutsertaan tim dari ketiga negara itu.
Menurut data, Guinea dan Togo yang berada di Grup E, dijadwalkan berhadapan di Conakry, ibu kota Guinea, pada 5 September. Sedang Sierra Leone menjamu RD Kongo pada 10 September di Grup D.
Liberia yang tidak lolos ke babak grup kualifikasi, diminta untuk menyelenggarakan laga timnas di tempat netral.
Hingga saat ini, sedikitnya telah 2.000 orang terinfeksi Ebola dengan tingkat kematian mencapai 373 orang di Guinea, 323 di Liberia, dan 315 di Sierra Leone. (bro)