SIDOARJO, CITRAINDONESIA.COM- Akhirnya Timnas Malaysia U-19 yang terbaik di Asean. Juara Piala AFF U-19 tahun 2018. Mereka mencetak kemenangan dramatis 4-3 atas Timnas Myanmar pada final di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, Jatim, Sabtu malam (14/7/2018).
Pertandingan ini berjalan ketat. Serangan mereka silih berganti. Tak kurang dari 5 gol tercipta dari kedua tim dalam perang di babak pertama mereka.
Pemuda bernama Awang Muhammad Faiz, sang pemecah kebuntuan babak awal hingga skor jadi 1-0. Itu membuat semangat dan ambisi tim mereka memuncak. Lantas menit ke-18 giliran Nik Akif Syahiran menjebol gawang Myanmar.
Tapi juga bukan tim ayam sayur. Mereka bangkit dari kekalahannya. Mereka membalasnya. Lewat skenario serang, hanya menit saja Win Naing Tun mencetak 1 gol menit ke-24 dan skorberubah 2-1, bahkan jadi 2-2 usai gol Kapten Myanmar, Myat Khaung Khant. Hebatnya poin berbalik, Myanmar unggul menit ke-31 atas gol Win Naing juga yang hingga turun minum Myanmar menang 3-2.
Nah, dibabak kedua terjadi lagi perang susulan semakin menguras tenaga. Pemain anyar Malaysia, Shivan Pillay Asokan sumbang gol penyeimbang menit ke-76 dan skor imbang 3-3.
Nah loh, dalam keadaan skor imbang waktu berakhir. Dan mau tidak mau digelar extra time 2×15 menit lagi. Di sinilah malapetaka 13 itu lahir. Pasukan Malaysia bagai mengamuk dan mendapat tenaga ekstra. Tak pelak lagi mereka mengoyak dan membungkam ambisi pasukan Myanmar yang semula sudah menang itu.
Adalah Nik Akif Syahiran yang lagi- lagi menjadi pahlawannya. Gol pamungkasnya terlahir pada menit 90+3. Dan menyudahi perlawanan Myanmar, yang tak mampu membalasnya. Maka Malaysia jadi champion dan Myanmar runner up Piala AFF U-19 tahun 2018.
Sekedar tahu, sebelumnya Egy Maulama Fikri dari Timnas Indonesia U-19 yang diasuh pelatih Indra Sjafri sudah duluan tersingkir. Mereka ini perlu diasah lagi teknik, ketajaman serta kekompakan di arena sepakbola AFF mendatang. (ato)
