JAKARTA, CITRAINDONESIA.COM- Stok Kedelai di pasaran masih melimpah sehingga harga Tahu dan Tempe di pasar tradisional di Jakarta jadi stabil.
Di pasar tradisional Pasar Minggu, Jakarta Selatan, berdasarkan pantauan citraindonesia.id, Sabtu (14/12/2013), tahu sutra dijual Rp3.000/buah, tahu Bandung dan tahu putih masing-masing dijual Rp6.000 dan Rp5.000/ kantong pelastik (tiap kantong 10 buah).
“Nggak ada kenaikan, Mas. Masih stabil,” ujar Darti (50), pedagang tahu dengan logat bahasa Jawa yang medok.
Tempe dijual dengan harga Rp3.000 hingga Rp8.000/ buah, tergantung besar ukuran tempe yang dijual, plus alat pembungkusnya yang terdiri dari pelastik dan daun pisang.
Seperti diketahui, bahan baku tahu dan tempe adalah kedelai, komoditas yang pengadaannya sebagian besar diimpor.
Wakil Ketua Umum Bidang UMKM dan Koperasi Kamar Dagang dan Industri (KADIN) DKI Jakarta, Nasfi Burhan, menjelaskan, saat ini stok kedelai masih cukup karena beberapa waktu lalu koperasi mengimpor cukup banyak.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), Januari-September 2013 silam, Indonesia mengimpor kedelai 1,2 juta ton dengan harga 748,5 juta dolar AS (setara Rp7,48 triliun).
Namun demikian pedagang mengatakan, dirinya tak dapat memastikan harga tahu tempe tetap stabil karena stok kedelai cukup. Namun karena nilai tukar rupiah terhadap dolar terus merosot, biaya produksi diklaim ikut naik. (Rhm)