JAKARTA, CITRAINDONESIA.COM- Kabupaten Tojo Una-una (Touna), Provinsi Sulteng, ekspor Jagung 14.000 Ton ke Philipina. Ini kali keenam Touna mengekspor Jagung, totalnya 14 ribu ton ke Philipina.
‘Pemda mendorong petani tanam jagung melalui Dinas Pertanian bekerja sama dengan Kementan dan TNI dalam program UPSUS Pajala’, kata Wakil Bupati Touna Admin AS. Lasimpala, Senin (9/7/2018).
Sementara Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kab. Touna Muhammad Nur Rahmat mengatakan Touna menargetkan ekspor jagung tahun 2018 ini sekitar 50 ribu ton.
- RI Ekspor Jagung 500.000 Ton Tahun 2018
- Komisi IV DPR: Kado Ultah Mentan Ekspor Jagung dan Kelapa
- Ekspor Jagung NTB 15.000 Ton ke Filipina
‘Bulan Januari Touna mengekspor 1.747, Maret 1.757, April 1.761, Mei 2.711, Juni 2.200, Juli 3.900 ribu ton, sehingga total 2018 sekitar 14 ribu ton’, kata Nur menambahkan.
Lebih lanjut Nur mengatakan Touna mengembangkan jagung di Perluasan Areal Tanam Baru (PATB) tahun 2018 ini sekitar 20 ribu ha.
Apabila provitas rata-rata jagung sekitar 6 t/ha dan dalam satu tahun petani bisa tanam dua kali, maka terdapat tambahan produksi jagung sekitar 240 ton.
Sementara Kepala Balai Besar Litbang Sumberdaya Lahan Pertanian Kementan, penanggung jawab Upsus Pajala Kabupaten Touna mengatakan potensi lahan terutama lahan kering untuk LTT jagung di Touna cukup tinggi.
‘Jagung dapat ditanam di tegalan 21.483, ladang 10.875, dan perkebunan 42.959 ha sehingga total potensi pengembangan sekitar 75 ribu ha, kata Dedi. (frans)