JAKARTA, CITRAINDONSIA.COM- Perdana Menteri (PM) Inggris, Boris Johnson diperkirakan opname di rumah sakit semalaman. Menurut Downing Street sebagai “tes rutin”.
Dilansir dari laman bbc Senin dini hari (6/4/2020), Menteri Luar Negeri Dominic Raab diperkirakan akan memimpin pertemuan soal coronavirus.
Boris Johnson telah bekerja dari rumah sejak diumumkan bahwa ia telah dites positif virus corona pada 27 Maret 2020.
- Pidato Ratu Elizabeth II Yang Jarang
- Ratu Elizabeth II Tinggalkan Istana
- Pangeran Charles Berhasil Sembuh dari COVID-19
Dia sempat memimpin pertemuan coronavirus melalui tautan video pada Jumat pagi (3/4/2020).
Dia terakhir terlihat di depan umum memuji NHS dan pekerja kunci lainnya dari flatnya di Downing Street pada hari Kamis (2/4/2020).
Seorang juru bicara Downing Street mengatakan: “Atas saran dokternya, perdana menteri malam ini telah dirawat di rumah sakit untuk tes.
“Ini adalah langkah pencegahan, karena perdana menteri terus memiliki gejala virus corona persisten sepuluh hari setelah tes positif untuk virus.”
Ratu Elizabeth II pun berbicara atas nama bangsa, ketika PM Boris Johnson pergi ke rumah sakit. “Kita akan bertemu lagi,” janji ratu dikutif bbc.
Ratu mengatakan : ‘Kami akan berhasil’. Tantangan melawan virus corona berbeda dari kesulitan lain yang dihadapi sebelumnya, kata Ratu – karena ada tujuan bersama.
“Kali ini kami bergabung dengan semua negara di seluruh dunia dalam upaya bersama, menggunakan kemajuan besar ilmu pengetahuan dan belas kasih kami untuk menyembuhkan,” katanya menambahkan.
“Kami akan berhasil – dan kesuksesan itu akan menjadi milik kita masing-masing.”
Menanggapi pernyataan sang Ratu itu, Sekretaris Kesehatan, Matt Hancock melalui akunnya @MattHancock : “Pesan yang mencolok dan penting dari Yang Mulia Ratu untuk datang bersama dan berdiri dengan semua negara untuk mengatasi #coronavirus. Kekuatan untuk memanfaatkan – pengingat penting bahwa kita akan berhasil dan hari-hari yang lebih baik akan kembali”.
Bahkan Pemimpin baru Partai Buruh Sir Keir Starmer mengatakan Ratu berbicara untuk bangsa.
“Kebanggaan pada siapa kita bukanlah bagian dari masa lalu kita, itu menentukan masa kini dan masa depan kita.” kata @Keir_Starmer.
Staf Rumah Sakit NHS Nightingale, mendengarkan pesannya – dan berterima kasih kepada Ratu karena mengakui kerja keras mereka. (oca)