JAKARTA, CITRAINDONESIA.COM- Rafael Nadal tidak menunjukkan tanda-tanda melepaskan mahkota saat ia mencekik petenis Argentina Diego Schwartzman dengan skor 6-3 6-3 7-6 (0) di semifinal French Open 2020 pada Sabtu dini hari (10/10/2020) untuk memeunuhi hasratnya merebut gelar Grand Slam ke-20.
Pria Spanyol yang juga mengejar rekor kemenangan ke-13 memperpanjang rekor di Roland Garros. Ia berpeluang bentrok dengan Novak Djokovic jika petenis nomor satu dunia ini mengalahkan unggulan kelima asal Yunani, Stefanos Tsitsipas di partai semifinal kedua hari yang sama.
- Ambisi Djokovic Jadi Orang Pertama Borong Slam
- Rafael Nadal ke Semifinal French Open Usai Kalahkan Sinner
- Djokovic Taklukan Galan untuk Ke 16 Besar
Nadal 34 tahun, tidak terkalahkan dalam 13 semifinal Prancis Terbuka, ia sekali lagi sukses dengan mengandalkan forehand besarnya untuk meraih kemenangan ke-10 dalam 11 pertemuan dengan Schwartzman, yang mengalahkannya di Italia Terbuka bulan lalu.
Nadal, melaju ke final Paris tanpa kehilangan satu set pun untuk pertama kalinya sejak 2017, akan menyamai rekor tunggal putra Roger Federer dengan memenangi 20 gelar jika ia menang pada hari Minggu esokj (11/10/2020).
Schwartzman, unggulan ke-12, menahan Nadal di lapangan selama lebih dari tiga jam tetapi hanya berhasil memenangkan 24 pemenang dalam kontes tersebut.
“Dengan kondisi seperti ini, sangat sulit, dan masih luar biasa bisa kembali ke final. Terima kasih untuk tim saya, keluarga saya. Ini momen yang indah bagi saya, ”kata Nadal, yang kini melaju ke final tanpa kehilangan satu set pun untuk keenam kalinya. Saya tahu dengan Diego sangat sulit sampai akhir. Dia salah satu pemain yang membuat lebih banyak (layanan) istirahat dalam tur,” katanya dilasir dari Reuters.
Ia menambahkan : “Beberapa minggu lalu, saya kalah di Roma jadi saya mengharapkan pertandingan yang sangat sulit. Senang dengan cara saya bermain. Saya pikir saya telah meningkat dan hari ini menjadi pertandingan yang sangat positif bagi saya,” pungkasnya. (mulia)