JAKARTA, CITRAINDONESIA.COM- Mata uang Inggris, Poundsterling terus jatuh di pasaran karena pemerintah bersikeras Inggris lewat Brexit siap meninggalkan Uni Eropa tanpa kesepakatan.
Sterling mencapai level terendah dua tahun baru $ 1,2120 terhadap dolar pada hari Selasa, sebelum pulih.
Mata uang juga melemah terhadap euro, jatuh ke € 1,0881 pada satu titik.
Turunnya nilai pound berarti turis Inggris yang menuju ke luar negeri dapat menghadapi “musim panas yang mengerikan”, menurut seorang pakar mata uang dikutif bbc Rabu dini hari WIB (31/7/2019).
(oca)