JAKARTA, CITRAINDONESIA.COM- Motif penembakan terhadap Herdi (45), pengusaha minyak di Penjaringan, Jakarta Utara diduga karena persaingan bisnis. Empat pelaku penembakan sudah ditangkap aparat kepolisian.
‘Motif, diduga sakit hati atau persaingan bisnis minyak solar’, kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Sabtu (28/7/2018).
Ke-empat tersangka yakni AS alias N (41) sebagai eksekutor, JS (36) berperan membonceng AS saat beraksi, PWT alias OP dan SM alias YD perannya mengawasi. Sementara otak intelektual pembunuhan berinisial AX sedang dalam perburuhan polisi.
Dalam aksinya, para pelaku awalnya sudah menggambar Herdi setiap kali pulang kerja. Lalu pada Jumat (20/7/2018), para pelaku yang mengendarai mobil dan sepeda motor menunggu di sekitar rumah Herdi.
Herdi yang baru pulang kerja sempat memarkirkan mobil di parkiran umum yang tak jauh dari rumahnya. Dia lalu ditembak saat berjalan menuju rumahnya.
‘Saat korban jalan kaki menuju rumahnya, salah satu pelaku memberi kode kepada eksekutor yang mengendari sepeda motor mengejar dari belakang dan langsung melakukan penembakan dari jarak dekat sebanyak dua kali’, ucap Argo.
Herdi pun tewas. Dia mengalami luka tembak di leher dan di bawah ketiak. (ntmc/adams)