
CILEGON, CITRAINDONESIA.COM- Perseroan Terbatas Nippon Shokubai Indonesia (NSI) menambah investasi sebesar US$332 juta untuk memperluas pabriknya di Cilegon, Banten.
“Ini pertama kali bagi grup Nippon Shokubai untuk mendirikan pabrik SAP dan AA dalam waktu yang bersamaan dengan jadwal yang padat,” kata Presdir PT NSI Masakazu Tanaka dalam pidatonya pada acara peresmian pabrik SAP dan AA di Cilegon, Banten, Rabu (23/10/2013).
Menurut Masakazu, perluasan pabrik terdiri atas unit produksi Acrylic Acid (AA) dengan tambahan kapasitas 80.000 ton sehingga total kapasitas menjadi 140.000 ton dan produk baru Superabsorbent Polymer (SAP) yang merupakan produk turunan Acrylic Acid dengan kapasitas 90.000 ton.
Hal ini menempatkan PT NSI sebagai salah satu produsen terbesar di Asia Tenggara untuk produk Acrylic Acid dan turunannya.
“Dengan investasi ini, NSI menjadi pabrik SAP dan AA nomor satu di wilayah ASEAN,” katanya.
Superabsorbent Polymer yang merupakan produk utama Nippon Shokubai Co. Ltd., induk perusahaan PT NSI, adalah salah satu bahan baku dalam produksi diapers (popok sekali pakai) yang saat ini sudah diproduksi di empat wilayah, yakni Jepang, Amerika, Eropa, dan China.
Menurutnya, sistem produksi yang terintegrasi akan mampu menyuplai kebutuhan popok sekali pakai di Indonesia dan negara lain.
Proyek perluasan ini bertujuan mengoptimalkan perolehan nilai tambah melalui pemanfaatan bahan baku ethylene dari PT Chandra Asri Petrochemical dan soda kaustik dari PT Asahimas Chemical.
Selain akan memperkuat rantai pasok, perluasan pabrik nantinya akan menyerap tenaga kerja sebanyak 170 orang.
“Diharapkan perluasan pabrik ini bisa berkontribusi bagi pembangunan di wilayah Banten,” katanya. (iskandar)