RUSSIA, CITRAINDONESIA.COM- Mario Mandžukić, memastikan Timnas Croasia ke final Piala Dunia Russia 2018, mengalahkan Timnas Inggris 2-1, Kamis dini hari (12/7/2018) di Stadion Luzhniki, Russia. Croasia penantang Timnas Prancis atau France di final, Minggu malam (15/7/2018).
Mario Mandžukić, menunjukkan kelasnya sebagai pemain berpengalaman dan jadi momok lawan. Inggris unggul duluan melalui Kieran Tripper menit ke-5 membuat skor 0-1 lewat sontekan bola mati mengoyak gawang Croasia hingga skor itu bertahan hingga turun minum.
- Catatan Alan Shearer Inggris vs Croasia
- Michael Jackson Club dan Justin Timberlake Dukung Inggris
- FIFA Sorot Perang Croasia vs Inggris
Croasia baru bisa menyamakan kedudukan menit ke-69 melalui Ivan Verisic, pemain bertahan yang menusuk dari sayap kiri, sebuah serangan balik mematikan dan sangat cepat mengoyak gawang Inggris dikawal Pickford. Skor jadi 1-1 hingga waktu normal 90 menit usai.

Kemudian digelar extra time 2×15. Di sinilah malapetaka 13 itu lahir dari kaki sang maestro, Mario Mandzukic menit ke-109. Inggris dan Picford pun goyah. Pasukan terakhir The Three Lion, Jamie Vardi dimasukkan menggantikan Walker (Bek) tak mampu berbuat apa- apa. Dan akhirnya mimpi mereka terkubur secara dini.
Namun mereka belum pulang angkat koper. Kapten Harry Kane, pencetak gol terbanyak itu akan berhadapan dengan Timnas Belgia untuk memperebutkan juara ketiga pada Sabtu lusa malam (14/7/2018).
Daramatis memang. ‘Timnas Croasia dikomandoi Kapten Luka Modric ini kerap kalah duluan baru menang. Bagai permainan Film India saja, bandit mukulin Jagoan duluan, kemudian Anak Muda yang gebuk si bandit’. Parahnya Ivan Rakitic yang gelandang Barcelona itu rada bingung- dan tak masukkan gol di kakinya ke gawang Inggris saat dimulut gawang- entah apa gerangan dengannya.
Aroma permainan Croasia ala film India meraka akoni kali ketiga sejak fase group dan perdelapan final mengalahkan Timnas Russia hingga semi final mengalahkan The Three Lion asuhan Gareth Southgate itu- dan ketiganya juga mereka menangkan dengan sempurna.
Over all, bahwa pengalaman Mandzukic yang bomber Juventus membawa keunggulan bagi Croasia. Dia refleks menyambut assist manja Verisic, di mana Mandzukic lepas dari kawalan Bek Inggris, dan gol pamungkas di injuri time itulah yang mengbur mimpi Kapten Harry Kane dkk pada musim Piala Dunia kali ini.
Tetapi dunia juga pastinya berdecak kagum dengan skuad asuhan Gareth Southgate- mereka bermain indah- cepat, kendati mereka masih muda usia. Diperkirakan mereka ini jadi salah satu tim kuat di Piala Dunia 2022 di Jepang. (mulia)