JAKARTA, CITRAINDONESIA.COM- Konflik Israel – Palestina kembali memanas. Tiga orang Israel ditembak mati oleh seorang warga Palestina di pintu masuk sebuah pemukiman Yahudi di Tepi Barat yang diduduki, kata polisi Israel siang ini.
Satu korban Israel pria 37 tahun dari desa terdekat. Polisi mengatakan ini kasus terbaru di Israel, setelah beberapa bulan kondusif.
Tidak ada klaim tanggung jawab, meskipun kelompok militan Palestina berbasis di Gaza Hamas dan Jihad Islam menyambut baik serangan tersebut.
- Raja Salman Bantu Haji Keluarga Palestina Korban Kekejaman Israel
- PBB Ultimatum Israel Tentang Kerusuhan di Masjid Al Aqsa
“Korban mengalami luka tembak dan tusukan, dan empat orang lainnya terluka parah, kata petugas ambulan Israel,” ujar polisi itu.
Identitas orang-orang Israel yang ditembak mati itu tidak diungkapkan pihak berwenang, demikian laporan surat kabar Jerusalem Post dilansir bbc.
Sedikitnya 50 warga Israel dan lima warga asing tewas dalam serangan tusukan pisau, tembak dan menyerang dengan mobil sejak Oktober 2015.
Lebih dari 255 warga Palestina – kebanyakan saat menyerang Israel. Sebagian lainnya tewas dalam bentrokan dengan tentara Israel.
Israel mengatakan bahwa hasutan Palestina telah memicu serangan tersebut. Pemimpin Palestina mengklaim aksi itu buntut kegalauan warganya sejak bertahun- tahun lamanya. (dewi)