LUWU UTARA, CITRAINDONESIA.COM- Kabupaten Luwu Utara, Sulsel, tampaknya memiliki potensi cukup baik untuk wilayah pengembangan Peternakan Sapi Potong untuk konsumsi masyarakat. Itudia alasan Ditjen Peternakan dan Kesehatan Hewan, Kementerian Pertanian RI menggarap pembibitan ternak Sapi Potong tersebut.
‘Saya melihat memang belum sempurna. Tapi kesungguhan dan komitmen dimiliki oleh kepala daerah di Luwu Utara, mengoptimalkan potensi wilyahnya, maka diharapkan semua berjalan sesuai yang kita harapkan‘, ujar I Ketut Diarmita, Dirjen Peternakan dan Kesehatan Hewan, pada acara peletakan batu pertama pembangunan UPTD Sapi Potong Bukit Simbolong di Desa Sumilin, Kecamatan Masamba, Kabupaten Luwu Utara’, kemarin.
Pemerintah sedang berupaya mempercepat peningkatan populasi sapi di dalam negeri agar terjadi lompatan populasi yang signifikan.
Di antaranya melalui Upsus Siwab, penguatan UPT Perbibitan, penambahan sapi indukan impor dan pengendalian pemotongan sapi betina produktif.
‘Untuk pengadaan sapi indukan akan disebarkan kepada Kepala Daerah yang siap, hal itu harus ditunjukkan dengan kesiapan lahan untuk penyediaan pakan’, tambah I Ketut Diarmita.
I Ketut Diarmita, juga melihat komitmen daerah dalam menyiapkan dukungan potensi lokal, baik kesiapan lahan maupun pakan yang dibutuhkan sangat penting.
‘Hasil peninjauan kesiapan daerah ini akan menjadi dasar dalam penentuan layak atau tidaknya daerah tersebut menerima bantuan pemerintah, sehingga program akselerasi peningakatn populasi sapi dapat terlaksana dengan baik’, ucapnya.
I Ketut menyebutkan, sesuai rencana Luwu Utara akan mendapat alokasi sekitar 400 ekor Sapi jenis Brahman Cross yang nantinya akan ditempatkan di UPTD Sapi Potong Luwu Utara.
Maka itu, dia berharap pada Mei 2018 pembangunan UPTD sudah selesai dan dapat digunakan. (dewi)