JAKARTA, CITRAINDONESIA.COM- Aksi para demonstran vs Polisi Hong Kong kian beringas. Semua sekolah termasuk taman kanak-kanak ditutup, Kamis (14/11/2019).
“Meningkat aksi kerusuhan, ini demi keamanan,” ujar Biro Pendidikan dikutif dari laman bbc hari ini.
Para pejabat mengatakan sekolah akan tetap terbuka dan melindungi anak-anak.
Universitas Cina di Hong Kong juga mengatakan akan membatalkan kelas untuk sisa masa jabatan setelah perselisihan antara polisi dan pengunjuk rasa.
Seperti diketahui Universitas paling bergengsi di Hong Kong, bentrokan dengan polisi pada Selasa malam (12/11/2019) ketika polisi menembakkan gas air mata dan peluru karet ke pengunjuk rasa bertopeng, yang pada gilirannya memulai kebakaran dan melemparkan bom bensin.
Bentrokan kemudian berlanjut di berbagai bagian kota, hanya beberapa jam setelah seorang perwira polisi senior mengatakan Hong Kong telah didorong ke “jurang kehancuran total”.
Keputusan polisi memasuki kampus menandakan perubahan dalam strategi, kata wartawan, karena mereka sebagian besar menghindari operasi pembersihan di sekolah dan universitas setempat. (oca)
