JAKARTA, CITRAINDONESIA.COM- FBI akan menggeledah rumah Richard Burr, 64, di Washington DC, tulis Los Angeles Times, pertama kali melaporkan.
Ponsel Richard Burr, Ketua Komite Intelijen Senat AS, sudah disita FBI untuk meyelidik skandal penjualan saham saat pandemio Virus Corona dari Wuhan.
Burr juga akan mengundurkan diri dari Senat itu pada Jumat (15/5/2020), kata Pemimpin Mayoritas Senat Mitch McConnell, Kamis (14/5/2020).
Senator Republik itu diduga menggunakan informasi orang dalam untuk menghindari kerugiannya main saham saat pandemi coronavirus menyeruak.
Burr dan istrinya menjual ekuitas US$ 1,7 juta pada Februari 2020, tepat sebelum harga saham AS jatuh akibat kekhawatiran krisis ekonomi terkait wabah Covid-19.
“Adalah ilegal bagi anggota Kongres untuk berdagang berdasarkan informasi non-publik yang dikumpulkan selama tugas resmi mereka,” tulis BBC.
Senator Republik Kelly Loeffler dari Georgia dan James Inhofe dari Oklahoma, serta Senator Demokrat Dianne Feinstein dari California, juga dilaporkan menjual sahamnya sebelum krisis, tetapi tidak dipastikan akan diselidiki FBI.
Feinstein mengatakan dia menjawab pertanyaan FBI tentang perdagangan yang dilakukan oleh suaminya. (mulia)