JAKARTA, CITRAINDONESIA.COM- Pemerintah Jepang mengatakan tren ekonominya pada November 2020 parah, meski menunjukkan tanda-tanda peningkatan.
“Laporan terbaru mempertahankan penilaian resmi selama empat bulan berturut-turut,”lapor NHK kemarin.
.
Laporan tersebut menurunkan prospek jangka pendek karena kekhawatiran atas melonjaknya jumlah infeksi COVID-19.
Pemerintah mengatakan produksi industri meningkat seiring dengan peningkatan ekspor mobil dan penjualan mobil domestik. Ia juga mengatakan konsumsi swasta dan ekspor meningkat, menjaga penilaian sebelumnya tidak berubah.
Namun laporan tersebut mengatakan investasi bisnis menurun baru-baru ini dan tetap di bawah level tahun lalu.
Para pejabat Kabinet PM Suga mengatakan perhatian penuh harus diberikan pada risiko penurunan lebih lanjut dari pandemi, baik pada ekonomi domestik maupun luar negeri. (caca)