JAKARTA, CITRAINDONESIA.COM- Tren pertumbuhan ekonomi negara-negara Asia Tenggara (Asean) mengalami kontraksi tajam akibat pandemi virus corona.
Pemerintah ekonomi utama di Asia Tenggara merilis data Produk Domestik Bruto mereka untuk kuartal April-Juni tahun 2020.
Data menunjukkan, ekonomi Singapura menyusut 13,2 persen dari periode yang sama tahun lalu. Itu adalah penurunan paling tajam sejak 1976, ketika data pembanding tersedia.
Perekonomian Thailand menyusut 12,2 persen, terparah sejak 1998 ketika negara itu dilanda krisis keuangan Asia.
Perekonomian Malaysia mengalami kontraksi sebesar 17,1 persen, dan Filipina turun 16,5 persen.
Perekonomian Indonesia – terbesar di kawasan – menyusut 5,3 persen, kontraksi pertama dalam 21 tahun.
Pariwisata di wilayah tersebut mendapat pukulan besar dari pembatasan perjalanan untuk memutus mata rantai penyebaran pandemi Covi-19.
Konsumsi pribadi juga merosot karena acara jalan-jalan dan bisnis orang dibatasi.
Para ahli khawatir uang investor luar negeri dapat melarikan diri dari negara-negara berkembang ini jika situasinya terus memburuk. (oca)