JAKARTA, CITRAINDONESIA.COM- Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) menemukan anggaran siluman Rp2,08 triliun dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) DKI 2012.
Anggaran yang tidak jelas kegunaannya itu ada di empat dinas, yakni Dinas Pekerjaan Umum (PU), Dinas Pendidikan (Disdik), Dinas Perhubungan (Dishub) dan Dinas Kesehatan (Dinkes).
“Ternyata hasil pemeriksaan di empat SKPD itu dalam APBD Penetapan 2012, kami menemukan kegiatan baru yang muncul tiba-tiba atau istilahnya anggaran siluman Rp1,68 triliun. Lalu nambah lagi dari empat SKPD ini sebanyak Rp395 miliar,” kata Kepala BPKP Mardiasmo di Jakarta, Rabu (30/10/2013).
Mardiasmo mengungkapkan, anggaran siluman yang ditemukan dalam pos anggaran keempat dinas itu tidak sesuai dengan prosedur anggaran yang normal. Atau tidak ada di dalam pembahasan keuangan sebelumnya.
BPKP juga menelusuri anggaran yang tercantum dalam APBD DKI Perubahan 2012. Ternyata di dalamnya juga ditemukan anggaran siluman sebesar Rp8,32 miliar. Anggaran itu untuk bantuan sosial dan hibah dengan 191 penerima baru.
Padahal dalam pembahasan APBD tersebut, ratusan penerima itu tidak ada.
“Istilahnya kegiatan baru yang muncul dalam anggaran yang telah ditetapkan. Anggaran siluman ini tidak sesuai dengan prosedur pembahasan anggaran. Ujug-ujug muncul. Jumlah tidak kecil lho, muncul tanpa prosedur normal. Pertanyaannya, ini ulah siapa?,” jelasnya. (linda)