JAKARTA, CITRAINDONESIA.COM- Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) meminta Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) untuk segera menindak lanjuti temuan indikasi korupsi di tubuh Pemprov DKI Jakarta.
“Kami minta tindak lanjut, seluruh temuan pemeriksaan yang belum ditindaklanjuti. Artinya kita akan melihat posisi sekarang seperti apa,” kata Kepala BPK Perwakilan DKI, Blucer Raja Guk-guk di Jakarta, Senin (28/10/2013).
Menurut Blucer, penting untuk terus mengingatkan Pemprov DKI atas indikasi korupsi yang terjadi. Apalagi banyak temuan berindikasi korupsi yang belum ditindaklanjuti sejak tahun 2005.
“Temuan dari 2009 ada ratusan. Saya enggak hafal. Tapi kalau dari tahun 2005-2013 temuannya ada ribuan,” tambah dia.
Salah satu kasus yang terus dipantau BPK adalah penyelewengan dana di BUMD, PD Dharma Jaya. “Ya itu kan sudah tau, Darma Jaya,” akunya.
Oleh karena itu, Jokowi pun diminta reaktif menanggapi laporan dan temuan BPK ini.
“Artinya semua kalau ada rekomendasi dan belum ditindaklanjuti, kita minta segera. Jadi harapannya supaya seluruh temuan BPK itu mendapat perhatian serius ditindaklanjuti,” ungkapnya. (oca)