JAKARTA, CITRAINDONESIA.COM- Dihadapan para wisudawan mahasiswa/i Sekolah Tinggi Penyuluhan Pertanian (STPP) Bogor, Rabu (29/08/2018), Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman langsung mengajak sarjana tidak ragu menjadi petani, pengusaha bidang pertanian, dan mengembangkan ilmu yang dimiliki untuk pertanian Indonesia.
‘Setelah lulus, coba mencari lahan satu hektar, di sana bisa tanam padi terbaik, pelihara ikan dan bebek terbaik sehingga menjadi percontohan bagi petani sekitar dan bisa dikembangkan’, ajak Amran dalam kunjungan pertamanya setelah menunaikan ibadah haji. ‘Jadilah mandiri, bekerja dan memanfaatkan ilmu yang sudah didapat’, sambungnya.
- STPP Magelang Diharapkan Memasarkan Produk Olahannya
- Menteri Amran Ingin Alumni STTP Magelang Jadi Konglomerat
Amran mengingatkan bidang pertanian sangat menjanjikan di masa depan. Kebutuhan produk-produk pertanian termasuk pangan terus bertambah di masa datang, banyak konglomerat yang berjaya lahir dari bidang pertanian.
Tak hanya memberikan motivasi, Amran secara pribadi konsistensi dan dedikasi di bidang pertanian itu paralel dengan perjalanan hidupnya. Sejak kecil ia sudah dididik bekerja keras mulai menjual batu gunung, memelihara beberapa ekor sapi, menjadi pegawai di PTPN hingga menjadi pengusaha dan akhirnya menteri pertanian.
‘Pahitnya kehidupan di masa itu menjadi tempaan untuk menjadi seorang yang kuat, optimis dan pantang menyerah. Hingga akhirnya menjadi Menteri‘, jelasnya merefleksikan jalan hidupnya dulu.
Karenanya Mentan mengaku tak ingin generasi penerus pertanian hilang dan gengsi untuk turuh ke sawah. Ia pun menyempatkan diri untuk berdialog dengan beberapa wisudawan dan memberikan bantuan 4 unit hand traktor sebagai modal bekerja wisudawan yang dipilihnya.
‘Janganah cari kerja ke luar negeri atau merasa cukup dengan hanya jadi pegawai, sebaliknya mari kita bangun dan kembangkan pertanian tanah air tercinta, sebagai negara agraris dan subur ini’, tegasnya. (mulia)
