JAKARTA, CITRAINDONESIA.COM- Alamak jooo! Bayangkan- harga Ikan Teri asin sudah tembus Rp59,431/ Kg. Hampir setara 7 Kg beras medium, kini harganya Rp8,573/kg.
“Ya ialah mas. Klo mahal itu sudah wajar. Mau jemurnya aja susah- kan musim hujan nih,” ujar Suripto (47), perajin makanan tradisonal itu di daerah Jakarta Utara, Senin (18/11/2013).
Menurut si Babeh, panggilan akrabnya, harga sebesar itu bisa saja tiba- tiba naik. Tapi jika stoknya menipus dan permintaannya terus meningkat.
“Namanya juga dagang. Klo barangnya sudah mau habis, trus ada peminat banyak- ya kita naikkanlah. Kapan lagi dapet untung? Kan pedagangnya juga naikin klo dia mau jual di pasar,” jelasnya beralasan.
Ayah lima anak ini juga mengakui bahwa dirinya sudah hampir 20 tahun menghabiskan waktunya berbisnis Ikan Teri Asin mengatakan, sepanjang musim hujan di akhir tahun ini, produksinya memang turun. Malah hasil jemurannya tidak maksimal seperti musim kemarau.
“Mendung trerus. Matahari jarang kelihatan mas. Kalaupun nampak cuma sebentar doang. Klo ga ada panas, hasil jemuran ga maksimal. Nih sebagian sudah pada bau, khawatirnya sih rusak. Rugi gue,” tandasnya seraya mengalsik rokok jarum cokelatnya. “Husssss nikmattt”.
Si Babeh juga mengakui, dalam proses pembuatannya menggunakan sedikit formalin. “Ya kita bikin sedikit. Klo nggak ya hasilnya ga maksimal, tapi pelanggan saya nggak ada yang protes,” timpalnya.
Umumnya para pelanggannya adalah para pedagang dari pasar tradisonal di Jakarta. “Mereka sendiri yang datang ke sini membeli. Dari Ciputat, Jakarta Timur, Jakarta Barat, Bekasi dan bahkan Bogor dan Depok,” paparnya. (nova)