JAKARTA, CITRAINDONESIA.COM- Pemerintah mengirim pesawat TNI-AU ke Pekanbaru, Riau hari ini (21/6/2013) untuk mempersiapkan mekanisme hujan buatan demi memadamkan kebakaran hutan.
Hujan buatan adalah satu dari tiga strategi dalam penanganan bencana asap yang terdiri dari: pemadaman kebakaran lahan dan hutan melalui darat, pemadaman di udara dengan water bombing dengan helikopter dan hujan menggunakan pesawat terbang serta sosialisasi dan penegakan hukum.
Siaran pers Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) diterima CITRAINDONESIA.COM, Jumat dua pesawat Casa 212 dan Hercules C-130 TNI-AU diterbangkan ke Pekanbaru hari ini bersama para personil dan peralatan mendukung operasi hujan buatan.
Kasus ini memang sudah cukup lama dan tidak bisa dipadamkan. Akibatnya aksi protes berdatangan dari negara- negara jiran.
Bahkan Menteri Senior Emeritus Goh Chok Tong menyatakan anak-anak Singapura tercekik akibat kabut asap yang menyelimuti negara-kota tersebut.
“Karena itu kita harus mempertimbangkan segala tindakan, seperti tidak menyalakan suara televisi terlalu keras dan membakar kebun jika asapnya akan masuk rumah tetangga†tulis Goh dalam status Facebooknya, Seperti dilansir dari Metrotvnews.com, JUmat (21/06/2013). (linda)
